EDITORIAL Bongkarr.com Konfirmasi WA ke Ponsel Korwil PUTR Heri Tak Dijawab, Warga Pertanyakan SOP Pembangunan Jalan Beton

EDITORIAL Bongkarr.com

Konfirmasi WA ke Ponsel Korwil PUTR Heri Tak Dijawab, Warga Pertanyakan SOP Pembangunan Jalan Beton


Penulis: Tim Redaksi | Editor: Lot Baktiar Sigalingging 

Kab Bandung | Bongkarr.com | Jumat, 21! November 2025 | 23:25 WIB -

Sorotan publik terkait dugaan ketidaksesuaian pekerjaan peningkatan jalan beton di Jalan Pasir Panjang, Desa Lebak Muncang, Kecamatan Ciwidey, semakin menguat. Klarifikasi resmi yang dikirimkan Pemimpin Redaksi Bongkarr.com ke nomor ponsel Korwil PUTR, Heri, melalui aplikasi WhatsApp pada Jumat malam (21/11/2025) tidak mendapatkan jawaban hingga berita ini diterbitkan.

Proyek yang bersumber dari APBD Kabupaten Bandung sebesar Rp 199.695.000 dan dikerjakan oleh CV Rizqina Ginantara Grup tersebut kini menjadi perhatian warga karena adanya beberapa temuan lapangan yang dinilai tidak sesuai standar teknis pembangunan jalan beton.

Konfirmasi WA Tidak Dibalas

Pimred Bongkarr.com telah mengirimkan tiga pertanyaan teknis terkait pekerjaan tersebut, yakni:

1. Alasan pelapis plastik hanya terpasang di pinggir sekitar ±50 cm, bukan menutupi seluruh badan jalan sebagaimana standar pekerjaan beton.

2. Apakah ketidakteraturan lapisan dasar tanpa penggunaan split dibenarkan dalam RAB maupun SOP teknis.

3. Apakah penggunaan batu campuran dan bongkahan cor lama diperbolehkan sebagai material dasar.

Hingga berita ini dirilis, Korwil PUTR Heri belum memberikan jawaban. Hak klarifikasi tetap terbuka sebagai bagian dari asas keberimbangan sesuai ketentuan UU Pers.

Temuan Lapangan: Indikasi Tidak Sesuai SOP

Dokumentasi lapangan yang diperoleh Bongkarr.com menunjukkan beberapa kondisi sebagai berikut:

1. Plastik pelapis tidak menutupi seluruh badan jalan, hanya terpasang di sisi kiri–kanan sekitar 50 cm.

2. Lapisan dasar tampak tidak rata dan tidak terkompaksi, terdapat batu berukuran acak, sebagian diduga berasal dari sisa bongkaran cor lama.

3. Tidak tampak penggunaan split sebagai lapisan perata, padahal standar konstruksi umumnya mensyaratkan agregat bergradasi atau split untuk memastikan ketebalan dan kemiringan yang seragam.

Kondisi ini membuat warga mempertanyakan kualitas dan ketepatan metode kerja.


Regulasi & SOP Standar Pembangunan Jalan Beton

Untuk menjaga objektivitas, berikut acuan regulasi terkait:

1. Spesifikasi Umum Bina Marga 2018 (Revisi) – Divisi 5 Pekerjaan Beton

Pelapis plastik (barrier sheet) harus menutupi seluruh permukaan yang akan dicor.

Beton segar tidak boleh bersentuhan langsung dengan tanah asli.

2. Permen PUPR Nomor 28/PRT/M/2016

Lapisan dasar wajib dipadatkan dengan ukuran terukur.

Material tidak boleh menggunakan bongkaran tanpa sertifikasi.

3. SNI 2847 & SNI 1732

Ketebalan beton harus seragam di atas permukaan yang rata dan stabil.

Kehilangan air semen akibat kontak tanah harus dihindari.

4. SOP Teknis PUTR Kabupaten/Kota

Umumnya mengatur bahwa:

Hamparan plastik harus 100% menutupi area cor.

Lapisan dasar menggunakan split atau agregat kelas A/B.

Material bekas bongkaran dilarang tanpa penyaringan dan sertifikasi teknis.

Tanggapan Warga

Sejumlah warga menyampaikan kekhawatiran terkait kualitas pekerjaan. Salah satu warga berinisial MA mengatakan:

“Harapan kami pekerjaan beton ini dilaksanakan yang terbaik supaya hasilnya bagus dan tahan lama. Jangan cepat rusak, karena jalan ini dipakai banyak orang,” ujarnya, Jumat (21/11/2025).

Warga berharap dinas terkait turun langsung melakukan pemeriksaan.

 Sikap Pimred Bongkarr.com

Pemimpin Redaksi Bongkarr.com, Lot Baktiar Sigalingging, menegaskan bahwa redaksi sudah melakukan langkah konfirmasi secara resmi.

> “Kami telah mengirimkan pertanyaan teknis lengkap ke ponsel Korwil PUTR Heri, namun sampai saat ini belum ada jawaban. Redaksi tetap membuka ruang klarifikasi dari pejabat terkait demi menjaga pemberitaan tetap berimbang dan sesuai UU Pers,” tegasnya.


---


Penutup


Tidak adanya tanggapan dari Korwil PUTR Heri membuat masyarakat terus mempertanyakan transparansi, pengawasan, dan kualitas pekerjaan peningkatan jalan beton tersebut. Bongkarr.com akan terus melakukan pemantauan dan menyampaikan perkembangan terbaru apabila ada jawaban resmi dari pihak terkait.

Postingan populer dari blog ini

Papan Proyek SPAM Desa Panundaan Diduga Tak Transparan, APD dan K3 Jadi Sorotan

Gambar
 Papan Proyek SPAM Desa Panundaan Diduga Tak Transparan, APD dan K3 Jadi Sorotan Penulis : Redaksi /Bahtiar | Rabu, 8 Oktober 2025 | 18.27 WIB  Desa Panundaan, Ciwidey , Kabupaten Bandung, Jabar – Bongkarr.com  Proyek penyediaan air minum (SPAM) senilai Rp 700,8 juta dari DAK pusat menuai sorotan. Papan proyek tidak mencantumkan sumber anggaran, sementara di lapangan ditemukan pekerja tanpa APD berstandar SNI. Aspek transparansi dan keselamatan kerja kini menjadi perhatian publik. Proyek Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Desa Panundaan, Kecamatan Ciwidey, Kabupaten Bandung ini dikerjakan oleh Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Sumber Air Kehidupan dengan nilai kontrak Rp 700.899.000 dan waktu pelaksanaan 150 hari kerja, meliputi dua titik lokasi, yaitu Kampung Rancagede RW 01 dan Kampung Salam RW 03. Namun dari hasil pantauan tim Bongkarr.com, papan proyek tidak mencantumkan sumber anggaran dan tahun kegiatan. Padahal, sesuai Permen PUPR No...
Baca selengkapnya

Heboh!! Pengakuan Beberapa Pengusaha Diduga Ditipu Melibatkan Bupati Bandung Dadang Supriatna, Apa Ini Benar?

Gambar
KAB BANDUNG| BONGKARR.COM Jagat Raya dibuat heboh  dari pengakuan beberapa pengusaha yang diduga terjadi penipuan terhadap mereka yang melibatkan orang nomor satu di kabupaten bandung Bupati Bandung Dadang Supriatna beredar luas di sampaikan melalui video podcast @Bambang_Widjojanto. Video yang tersebar luas di media sosial dengan tagar #SkandalPolitik #ObrolanWARAS dan #KabupatenBandung menjadi ‘buah bibir’ baru dikalangan publik. Beredarnya video podcast @Bambang_Widjojanto ada sebuah pengakuan mengejutkan dari Bu Vita, salah satu kreditur utama, yang menyebut adanya tawaran proyek sebagai ganti rugi dalam suatu perusahaan. Dalam video podcast @Bambang_Widjojanto, para pengusaha tersebut diduga menjadi korban dari PT BDS. Nilai kerugian ditaksir mencapai ratusan miliar rupiah, menunjukkan bukan sekadar penyalahgunaan jabatan, tetapi juga kemungkinan kelengahan institusional dalam pengawasan dan akuntabilitas. Percakapan di podcast itu muncul nama-nama yang diduga masih dalam ling...
Baca selengkapnya

Proyek PLTP Geo Dipa Ganggu Warga Malam Hari: Pemerintah dan Perusahaan Dinilai Egois, Asal Bacot Tanpa Nurani

Gambar
KAB BANDUNG, 25  Juli 2025 — Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Geo Dipa Energi yang berlokasi di wilayah Kabupaten Bandung kembali menuai kritik keras. Bukan hanya karena aktivitasnya yang semakin intensif, namun karena dampak serius yang dirasakan langsung oleh masyarakat sekitar — terutama saat malam hari. Suara bising, getaran, dan gangguan lingkungan yang terus terjadi pada malam hari membuat warga kehilangan kenyamanan dan ketenangan. Mereka sudah berkali-kali menyampaikan keluhan, namun selalu berakhir di telinga yang tuli. Pemerintah dan pihak perusahaan dianggap hanya sibuk dengan laporan pencapaian dan kelancaran proyek — tanpa sedikit pun empati pada penderitaan rakyat. "Ini bukan soal proyek, ini soal nurani dan akal sehat. Mereka bertindak seperti penguasa yang tidak mengenal batas. Mau enaknya sendiri, asal bacot, merasa punya kuasa dan kebijakan, tapi tidak pernah benar-benar melihat penderitaan kami di lapangan," ujar salah satu war...
Baca selengkapnya